Sedekah dan Zakat Juga untuk Non-Muslim
Tulisan ini coba mendeskripsikan pengalaman dan pemikiran penulis tentang boleh tidaknya sedekah bahkan zakat bagi non-Muslim, alias mereka yang beragama selain Islam. Pertanyaan atas kasus ini bermula di ruang kelas perkuliahan penulis, dalam sebuah kuliah tafsir tematis Al-Quran. Tema yang diangkat kala itu adalah zakat, infak dan sedekah. Melihat suasana perkuliahan yang cenderung pasif, dikarenakan ketidakpiawaian presentator dalam menyajikan dan menjawab pertanyaan yang muncul dari peserta diskusi, penulis memberanikan diri memberikan tambahan atas kekurangan yang ada sepanjang presentasi, dan menjawab beberapa pertanyaan. Singkat kata, sampai ketika penulis mengeluarkan statement bahwa ajaran Islam, menghendaki memberikan sedekah dan infak, bahkan zakat bagi umat non-Muslim. Sontak pernyataan penulis menuai kritik bahkan protes. Beberapa teman yang duduk di shaf belakang langsung menyalahkan penulis, dan untungnya mereka menyertai protes itu dengan alasan, walau sedikit.