WONDERFUL US

Alhamdulillahi Rabbil Alamin. Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam. Sebagai seorang manusia, terutama anak muda, diharamkan bagi kita untuk merasa MINDER atawa ga PD. Seorang anak muda itu harus punya rasa percaya diri yang tinggi. Seorang anak muda itu harus memilki rasa percaya diri yang tinggi terhadap kemampuannya. Kita semua memilki potensi luar biasa yang diberikan Allah Swt. Jangan pernah takut untuk berkreasi dan berlomba dalam berprestasi. Ketahuilah pula, bahwa kualitas seseorang itu bukan hanya dilihat dari nilai-nilai yang ada di atas kertas saja, atau hanya dari ranking di kelas saja. Kualitas kita ditentukan dari kebisaan kita untuk mengeluarkan kemampuan sesungghnya yang ada pada diri kita. Kualitas kita dinilai dari seberapa mampu kita mewujudkan, sekali lagi, mewujudkan segala mimpi dan angan-angan kita. Maka bermimpilah yang tinggi. Milikilah impian setinggi langit. Ingatlah, jangan jadi anak muda yang gampang minder. Setiap manusia itu punya kemampuannya masin

Diam itu tidak enak. Sebagai orang yang mau memperdalam ilmu tentang agama Islam, ternyata saya telah berbuat kesalahan. Cara belajar agama itu, bukan dengan duduk berdiam diri di depan buku atau pun layar internet dengan tujuan mencari ilmu dan memperkaya informasi. Cara belajar yang tepat itu adalah, dengan melakukan aktivitas pruduktif. Apalah artinya kita belajar tentang sejarah Islam dan peradabannya, sementara kamar tidur masih berantakan, atau bahkan belum mandi pagi. Apa pula artinya jika kita menghabiskan waktu untuk lama-lama membaca, sedangkan ibu yang membutuhkan bantuan tidak kita bantu. Cara belajar yang benar itu bukan diam. Tapi dengan bergerak dan produktif. Ingat, diam itu tidak enak.

Beginilah caraku dalam belajar ilmu agama Islam 1. Input 2. Processing 3. Output Input adalah: Aku mengisi terlebih dahulu diriku dengan konten-konten pengetahuan agama Islam. Isi dengan kekayaan khazanah ilmu agama Islam. Pelajari kitab-kitab ulama-ulama Mutaqaddimin (terdahulu), dan ulama-ulama Mutaakhkhirin (terkini). Processing adalah: Mencoba menganalisa berbagai persoalan umat, dan mencari penyelesaiannya dari proses mengolah data dengan menggunakan konten-konten pengetahuan Islam, alias mencari pemecahan masalah dengan merujuk kepada khazanah ilmu agama Islam. Output adalah: Berhasil memecahkan masalah umat, individu maupun  sosial. Bagaiamana menurut Anda....

Aku adalah seorang mahasiswa Ilmu Agama Islam. Ketika mengambil keputusan untuk masuk jurusan ini, aku tidak asal memilih. Aku bukanlah orang yang menjadikan jurusan ini sebagai jurusan cadangan ketika memilih kampus dahulu. Sejak semula ini adalah tujuanku. Bahkan bolehlah aku berkata, aku bingung mau masuk jurusan apa jika bukan jurusan ini, Ilmu Agama Islam. Tujuanku ketika masuk jurusan ini adalah, kelak aku ingin menjadi seorang  guru agama Islam. Mungkin bagi sebagian orang tujuan ini sangatlah remeh, ya, menjadi guru agama Islam, apa untungnya. Aku adalah orang yang mempunyai prinsip sejak awal. Prinsip yang mengantarkanku sehingga ingin menjadi seorang guru agama Islam adalah, aku yakin, sekali lagi ya, yakin bahwa yang mampu memperbaiki moral pemuda dan moral bangsa ini secara keseluruhan hanyalah agama. Maka itu aku ingin menjadi seorang guru agama Islam. Latar belakang  pendidikanku adalah umum alias SMA. Agak sedikit aneh bagi kebanyakan orang ketika seorang siswa dengan

Manusia itu memiliki impian, tiap-tiap kita mempunyai tujuan. Namun, dalam mewujudkannya tak mampu manusia seorang diri. Dalam mewujudkannya diperlukan kebersamaan, berorganisasilah....

Manusia itu semua sama. Bagi mereka disediakan waktu 24 jam. Namun manusia itu terbagi ke dalam 2 tipe. Yang sukses dan yang gagal. Kemudian dimana letak penyebab terbaginya manusia? Letaknya adalah, manusia sukses itu dalam waktu 24 jam mampu mengurus (manage) dirinya sendiri dan bahkan mengurus orang lain. Sedangkan yang gagal, dengan waktu yang juga tersedia 24 jam, tidak mampu mengurusi dirinya sendiri.

Banyaklah membaca, dan janganlah mencontek dalam ujian. Biarlah yang lain mencontek, asalkan kita tidak. Karena Allah selalu melihat kita.

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah Maha Penyayang Aku adalah orang yang baru memulai untuk menulis, mencoba untuk menuangkan ide, pikiran atau apapun yang ada di kepala dan dadaku ke atas media tulis, kertas ataupun blog ini.Untuk tulisan pertama ini, bukanlah suatu kesalahan kalau aku mencoba untuk menulis tentang diriku. Namaku Ibnu Rusyd, biasa dipanggil Ibnu. saat ini aku berusia 19 tahun dan kuliah di Universitas Negeri Jakarta, Fakultas Ilmu Sosial, Jurusan Ilmu Agama Islam angkatan 2010. aku adalah anak kedua dari dua bersaudara. Ibuku bernama Kurniah, lengkapnya Dra Kurniah. dan ayahku bernama Muhammad Rusli Amin, lengkapnya Muhammad Rusli Amin MA. Dan kakakku bernama Nurul Fitriani, dia sekarang berkuliah di Universitas Dharma Persada Jurusan Sastra Inggris. Aku lahir pada tanggal 22 Mei 1992 di kota Makassar, dulu disebut Ujung Pandang Provinsi Sulawesi Selatan. Untuk yang membaca posting-an saya yang pertama ini, mungkin akan merasa bosan dengan isinya, tapi ya